Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) Resmi Tandatangani Program INTENSE Taiwan
Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membuka peluang bagi mahasiswa untuk meraih pendidikan yang lebih tinggi di luar negeri. Pada Rabu, 15 Januari 2025, Polindra resmi menandatangani kerja sama dengan Kementerian Pendidikan Taiwan dalam Program INTENSE (Industrial Talents Education Special). Penandatanganan ini berlangsung di Ruang Auditorium Perpustakaan, Gedung Perpustakaan lantai 3, Politeknik Negeri Jakarta.
Penandatanganan tersebut diumumkan secara resmi oleh Nurohmat, S.KM., M.H., kepada awak media pada Kamis, 16 Januari 2025. Dalam pernyataannya, ia menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini.
“Alhamdulillah, Politeknik Negeri Indramayu Polindra telah melaksanakan penandatanganan Program INTENSE Taiwan. Penandatanganan ini dilakukan langsung dengan Kementerian Pendidikan Taiwan, dan dalam program ini Polindra mendapatkan kuota sebanyak 20 beasiswa,” ujar Nurohmat.
Adapun rincian beasiswa yang diperoleh mencakup 10 kuota untuk mahasiswa Program D3 yang ingin melanjutkan ke jenjang S1, serta 10 kuota untuk mahasiswa Program D4 yang akan melanjutkan ke jenjang S2 (master). Program ini memberikan peluang bagi mahasiswa Polindra dan juga para alumninya untuk mendapatkan pendidikan berkualitas di Taiwan dengan berbagai fasilitas yang disediakan.
Selain mendapatkan kesempatan belajar di Taiwan, mahasiswa yang lolos seleksi juga akan memperoleh berbagai keuntungan, termasuk pelatihan bahasa gratis sebelum keberangkatan. Semua biaya perjalanan, seperti tiket pesawat, pemeriksaan medis, pembuatan paspor, serta tiket perjalanan domestik di Taiwan, akan ditanggung sepenuhnya oleh Kementerian Pendidikan Taiwan.
Tidak hanya itu, penerima beasiswa juga akan mendapatkan tunjangan biaya hidup yang berkisar antara Rp10 juta hingga Rp15 juta per bulan, tunjangan magang, asuransi kesehatan selama dua tahun, serta fasilitas asrama di universitas tempat mereka menempuh pendidikan.
Polindra Perkuat Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi Taiwan
Dalam kesempatan yang sama, Nurohmat juga mengungkapkan bahwa Polindra telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan beberapa perguruan tinggi negeri di Taiwan sebagai langkah strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan dan memperluas akses bagi mahasiswa Polindra untuk belajar di luar negeri.
Ia menambahkan bahwa kerja sama ini menjadi peluang besar bagi Indramayu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. “Ke depan, Indramayu bukan hanya dikenal sebagai daerah pengirim tenaga migran non-skill, tetapi juga dapat mengirimkan sarjana-sarjana yang memiliki kompetensi tinggi ke Taiwan. Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat akan meningkat, dan secara ekonomi akan memberikan dampak positif bagi daerah,” jelasnya.
Dalam program jangka panjang, Pemerintah Indonesia menargetkan pengiriman hingga 500 mahasiswa setiap tahunnya ke Taiwan melalui program ini. Bahkan, Polindra nantinya akan menjadi pusat (host center) untuk wilayah 3 Cirebon, yang meliputi berbagai institusi pendidikan di sekitar Indramayu, Cirebon, dan sekitarnya.
Dengan adanya program INTENSE ini, stigma Indramayu sebagai daerah yang hanya mengirimkan tenaga migran non-skill diharapkan dapat berubah. Kini, Indramayu memiliki peluang besar untuk mencetak lulusan berkualitas yang siap bersaing di kancah internasional.
“Kami berharap program ini dapat berjalan setiap tahun dan semakin banyak mahasiswa Polindra yang dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing di tingkat global,” pungkas Nurohmat.