Polindra, 28 Mei 2024 – Sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat dan hasil inovasi mahasiswa, dilakukan penyerahan mesin pencacah rumput dan mesin pengaduk pupuk organik kotoran sapi kepada Kepala Desa Cipicung, Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang. Penyerahan ini merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam Perguruan Tinggi Mandiri Gotong Royong Membangun Desa (PTMGRMD) tahun 2024.

PTMGRMD merupakan program kolaboratif antara Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah 4, perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup serta memberdayakan masyarakat desa.

Mahasiswa Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) yang terlibat dalam program ini adalah:

  1. Samsudin Ali Akbar (2004057 – Program Studi S1 Terapan Perancangan Manufaktur)
  2. Saeful Anam (2004027 – Program Studi S1 Terapan Perancangan Manufaktur)
  3. Prita Retno Nabilah (2101023 – Program Studi D3 Teknik Mesin)
  4. Maxc Reno Rona Riandi (2101017 – Program Studi D3 Teknik Mesin)
  5. Yunita (2101066 – Program Studi D3 Teknik Mesin)

Mereka didampingi oleh Dosen Pembimbing Akademik, Ir. Badruzzaman, S.ST., M.T, serta Dosen Pembimbing Lapangan, Leo Van Gunawan, M.T.

Selama empat bulan masa pengabdian, para mahasiswa ini diharapkan mampu membentuk sikap dan rasa cinta, kepedulian sosial, serta tanggung jawab terhadap kemajuan masyarakat melalui pelaksanaan program-program seperti:

  1. Pusat Kesejahteraan Sosial
  2. Zero New Stunting
  3. Literasi Masyarakat Miskin Ekstrim
  4. Program Inovasi
  5. One Village One Product

Kepala Desa Cipicung menyambut baik penyerahan mesin ini dan berharap inovasi ini dapat membantu meningkatkan produktivitas serta kesejahteraan masyarakat desa. Semangat gotong royong dan kolaborasi antara mahasiswa, dosen, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam mewujudkan kemajuan bersama.